Tidak hanya keterampilan fisik, kecerdasan si kecil juga bisa diasah melalui permainan sederhana yang dilakukan dirumah. Bunda juga bisa langsung mempraktikkannya pada si kecil setelah membaca artikel Medikacare ini lho. Yuk simak informasinya lebih lanjut.
Dua tahun pertama dalam kehidupan si kecil adalah periode penting bagi tumbuh kembangnya. Pasalnya, pada periode ini sebagian besar saraf otak yang berperan dalam komunikasi, pemahaman hingga kesehatan emosional meningkat dengan cepat.
Selain gen, perkembangan otak si kecil dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya asupan nutrisi yang tepat dan pengalaman si kecil dengan dunia sekitarnya. Nah, untuk itu bunda bisa memanfaatkan waktu di rumah bersama si kecil dengan memberi stimulasi yang mendukung perkembangan otaknya melalui beberapa permainan sederhana.
Jenis permainan sesuai tahapan perkembangan si kecil
Semua hal yang dilihat, didengar dan dirasakan oleh si kecil adalah bentuk stimulasi yang memberikan rangsangan pada otaknya. Bahkan beberapa gerakan sederahana seperti mengusap saja, dapat memengaruhi tumbuh kembang si kecil.
Permainan menjadi salah satu teknik menyenangkan untuk memberi stimulasi pada si kecil. Selain itu, kegiatan tersebut akan mempererat ikatan emosional antara bunda dan si kecil. Saat bermain, bunda perlu memperhatikan jenis permainan yang sesuai dengan tahapan usianya untuk mengasah kecerdasan, kreativitas dan keterampilannya.
Berikut ini adalah beberapa jenis ide permainan yang bisa si kecil lakukan bersama bunda di rumah berdasarkan dengan tahapan tumbuh kembang si kecil:
Usia 0-1 tahun
a. Permainan cilukba
Cilukba merupakan salah satu permainan yang paling mudah dan praktis untuk dilakukan bersama si kecil. Biasanya, si kecil akan kebingungan ketika wajah bunda menghilang dari pandangannya. Kemudian, ketika bunda muncul kembali ekspresinya seketika berubah menjadi bahagia dan tertawa. Permainan ini bisa dilakukan sebagai selingan saat bunda mengganti pakaian si kecil.
b. Bernyanyi
Bernyanyi adalah kegiatan menyenangkan yang bisa bunda lakukan bersama si kecil. Bunda bisa menyanyikan lagu apa saja atau bahkan mengarang lagu sendiri. Variasi musik dan lirik yang berganti-ganti akan membantu pada proses perkembangan otak si kecil. Semakin banyak kalimat yang didengar si kecil saat bunda bernyanyi, maka akan membantunya mempelajari banyak kosakata.
c. Meniru
Bunda dapat menirukan ucapan atau gerakan si kecil, seperti tersenyum atau tertawa. Meski pada usia ini si kecil belum bisa berbicara, ini merupakan cara tepat untuk merangsang kemampuan komunikasinya. Manfaat lain dari permainan meniru ini dapat meningkatkan rasa percaya diri si kecil. Ia juga akan merasa senang ketika bermain dan menghabiskan waktu bersama bunda.
Usia 1-3 tahun
Membacakan dongeng
Saat membacakan dongeng, bunda bisa ikut menirukan berbagai suara pada dongeng tersebut, seperti suara hewan atau suara langkah kaki. Kegiatan tersebut dapat menstimulasi si kecil mengenali berbagai macam suara. Setelah selesai membacakan dongeng, bunda bisa bermain tebak-tebakan dengan mengajukan pertanyaan seperti “siapa nama tokohnya?” untuk dijawab si kecil.
Shape sorter
Ide permainan agar si kecil makin pintar selanjutnya adalah shape sorter. Permainan ini memiliki beragam jenis bentuk, mulai dari bentuk persegi, mobil, kereta, bola dan masih banyak lagi. Setiap bentuk shape sorter memiliki lubang untuk dicocokkan dengan bentuk bentuk yang ada.
Pada permainan ini, si kecil akan dilatih untuk memecahkan masalah dengan menyesuaikan bentuk lubang yang sesuai. Selain itu, permainan ini dapat mengajarkan si kecil mengetahui berbagai jenis bentuk dan warna.
Flash card
Flash card adalah permainan kartu sederhana dengan menggunakan huruf atau gambar pada setiap kartunya. Permainan ini dapat membantu mengasah otak si kecil, karena ia dilatih untuk mengingat dan menghafal huruf atau gambar pada kartu.
Flash card ini biasanya didesain semenarik mungkin agar si kecil semakin tertarik untuk bermain. Manfaat lain dari permainan flash card ini adalah melatih kemampuan berbicara, membaca dan meningkatkan kosakata si kecil.
Usia 3-5 tahun
a. Menyusun balok
Menyusun balok bisa menjadi salah satu ide permainan yang menyenangkan untuk si kecil. Tidak hanya melatih kemampuan motoriknya, permainan ini juga bisa menstimulasi kecerdasan si kecil. Bunda bisa menyusun balok dan menyuruh si kecil mengikuti susuna balok yang bunda buat. Seiring perkembangan si kecil, bunda bisa meningkatkan kerumitan susunan balok tersebut sesuai kemampuannya.
b. Puzzle
Menyusun puzzle juga dapat menjadi ide permainan untuk menstimulasi otak si kecil. Puzzle dapat membantu melatih si kecil dalam menyelesaikan masalah. Namun, bunda perlu menyesuaikan tingkat kesulitan puzzle ini dengan usia dan kemampuan si kecil.
Tips mengajak si kecil bermain
Selain bermanfaat untuk perkembangan fisik dan otak si kecil, beberapa permainan tersebut bisa membuat si kecil senang. Nah, saat mengajak si kecil bermain bunda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:
• Perhatikan reaksi si kecil saat bermain. Ketika ia tertawa dan menanggapi, artinya bunda bisa mengajaknya terus bermain.
• Perhatikan waktu untuk berhenti bermain. Permainan memang menyenangkan, tetapi bunda juga perlu membatasinya saat si kecil sudah merasa lelah.
• Coba berbagai jenis permainan agar si kecil tidak bosan.
• Bangun suasana hangat dan akrab saat bermain.
• Ciptakan lingkungan yang nyaman saat bermain.
• Tanamkan kebiasaan positif di sela permainan.
Setelah membaca artikel diatas, ternyata merangsang kecerdasan otak si kecil tidak sesulit yang dibayangkan ya, bun. Bunda bisa memulainya dari permainan yang paling sederhana agar si kecil makin pintar. Selain stimulasi melalui berbagai permainan, si kecil memerlukan asupan gizi agar fungsi otaknya bisa berkembang secara optimal.
10 Makanan yang menunjang kecerdasan Bayi - Medikacare
Kebiasaan yang membuat anak terlambat bicara - Medikacare
Mengenali perkembangan pada anak dibawah usia 2 tahun - Medikacare
MPASI - Medikacare